Menumpukkan Bara Api
27/11/2020
Allah Membenci Dosa
30/11/2020

Pelopor Pengampunan

Sabarlah kamu seorang terhadap yang lain, dan ampunilah seorang akan yang lain apabila yang seorang menaruh dendam terhadap yang lain, sama seperti Tuhan telah mengampuni kamu, kamu perbuat jugalah demikian.” (Kolose 3:13)

Therefore, when comparing the same strengths of Kamagra, system circulation to the sleek muscles is improved by cGMP and in the management of different disorders and this combo pack comes in of 7 flavors of Viagra. You doctor will be able to inform lightrxpharmacy.com of you of any potential interaction risks.

Bacaan : Kolose 3:12-14

Ada kisah kedermawanan dan kebaikan yang menginspirasi diperagakan oleh petugas kepolisian Tarrant, bernama: William Stacey. Kisah bermula pada Kamis 28 Mei 2015, Helen Johnson (47 tahun), perempuan asal Alabama, Amerika Serikat kehabisan bahan makanan sekaligus uang. Padahal Helen harus menghidupi dua anak perempuan, keponakan, dan dua cucunya yang berusia satu tahun dan tiga tahun. Keadaan mereka sangat memprihatinkan, sudah dua hari menahan lapar dan tidak bisa membeli makanan. Pada hari ketiga, Helen tidak kuat mengalami kondisi tersebut, ia nekat mencuri lima butir telur di sebuah pusat perbelanjaan. Tapi aksi pencuriannya gagal, ia ditangkap dan diinterogasi oleh polisi Wiliiam Stacey. Helen mengaku demikian: “Saya telah mencuri lima butir telur untuk anak-anak saya yang kelaparan, karena mereka belum makan beberapa hari”.

Ketika Stacey mendengar pengakuan tersebut, ia tidak menangkap Helen, tetapi justru membelikannya selusin telur. “Dia mulai menangis, dia begitu emosional”, kata Stacey. Pada Rabu 3 Juni 2015, Stacey mengunjungi rumah Helen dengan membawa dua unit truk penuh berisi bahan makanan. Melihat aksi Stacey, Helen terkejut dan menangis seketika. “Terakhir saya melihat rumah saya penuh makanan, ketika berumur 12 tahun dan sedang tinggal bersama nenek. Tuan, anda telah melakukan terlalu banyak hal untuk saya”. William Stacey menyatakan, “Kadang-kadang kita tidak seharusnya menerapkan undang-undang dan hukum, tetapi harus menerapkan kemanusiaan”. Sebuah aksi dan pernyataan yang bijaksana dari William Stacey.

Rasul Paulus dalam suratnya kepada jemaat Kolose memberikan nasihatnya, “Karena itu, sebagai orang-orang pilihan Allah yang dikuduskan dan dikasihi-Nya, kenakanlah belas kasihan, kemurahan, kerendahan hati, kelemahlembutan dan kesabaran.” (ay. 12). Kasih, kesabaran, pengampunan, keramahan, dan kebaikan; memang wajib didemonstrasikan oleh murid-murid Kristus dalam keseharian hidupnya. Dunia yang sedang haus akan kasih, pengampunan, perdamaian, pertobatan, dan rasa kemanusiaan; membutuhkan contoh keteladanan dari para murid Kristus. Apakah saudara bersedia menjadi pelopornya? (NLU)

Pengampunan Dan Tidak Membalas Kejahatan, Menanti Untuk Diwujudkan