“Ketika sidang itu melihat keberanian Petrus dan Yohanes dan mengetahui, bahwa keduanya orang biasa yang tidak terpelajar, heranlah mereka; dan mereka mengenal keduanya sebagai pengikut Yesus.” (Kisah Para Rasul 4:13)

Bacaan : Kisah Para Rasul 4:13

Arthur Hailey (lahir 5 April 1920, meninggal 24 November 2004) adalah seorang penulis novel asal Kanada dengan latar belakang silsilah keluarga dari Inggris. Novel-novel yang ditulis memiliki alur cerita yang digerakkan oleh plot dan dengan latar belakang kebangkitan industri. Buku-buku novelnya adalah buku-buku novel yang sangat laris pada masanya. Beberapa diantaranya adalah novel-novel dengan judul: Hotel (1965), Airport (1968), Wheels (1971), The Moneychangers (1975), dan Overload (1979), telah terjual 170 juta eksemplar dalam 38 bahasa.

Arthur Hailey, pernah berkata mengenai tokoh-tokoh yang diciptakannya dalam novel, berikut ini adalah petikan perkataan Hailey: “Rasanya saya tidak benar-benar menciptakan seorang tokoh. Saya menggambarkan kehidupan nyata”. Apabila para pembaca membuka buku karya Hailey itu, maka mereka akan menjumpai orang-orang biasa yang ditempatkan dalam situasi-situasi luar biasa oleh sang penulis.

Dalam Kisah Para Rasul 4 kita menemukan orang-orang biasa, termasuk Petrus dan Yohanes yang bekerja sebagai nelayan, yang ditempatkan Allah dalam situasi-situasi tak terduga sebagai saksi-saksi realita kebangkitan Kristus. Orang-orang ini, yang melarikan diri saat Yesus ditangkap, kini dengan berani menghadapi berbagai ancaman dan hukuman karena memberitakan Dia kepada orang lain. Bahkan para penguasa yang pada saat itu menentang para pengikut Yesus ini heran “ketika sidang melihat keberanian Petrus dan Yohanes dan mengetahui, bahwa keduanya orang biasa yang tidak terpelajar … dan mereka mengenal keduanya sebagai pengikut Yesus.” (ayat 13).

Sebagian besar dari kita adalah orang-orang biasa yang hidup dalam dunia kerja, relasi, dan kejadian sehari-hari yang nyata. David C. McCasland mengatakan bahwa kesempatan kita untuk menunjukkan realitas Kristus kadang kala datang secara tersamar dalam kesulitan-kesulitan, sama seperti yang terjadi pada para murid dalam Kisah Para Rasul. Sebagai orang biasa, mari kita nyatakan kebenaran dalam keseharian kita, agar setiap orang dapat melihat Kristus dalam kehidupan kita. (AP)

“Jangan Tunggu Menjadi Orang Besar Untuk Menyatakan Kebenaran”