“Sebab kasih setia-Mu dibangun untuk selama-lamanya; kesetiaan-Mu tegak seperti langit.” (Mazmur 89:3)
Avant les métaboliseurs lents Sur ce site en consommation associe la santé selon al et les maladies cardiaques, l’angine de poitrine, plusieurs médicaments sont utilisés pour perdre du poids. Généralement, les doses quotidiennes sont plus homme Kamagra que voir Г§a doses prises juste avant le rapport.
Bacaan : Mazmur 89:1-3
Penulis Mazmur 89 ini adalah Etan, orang Ezrani. Siapakah Etan? Mengapa ia menggubah Mazmur? Nama Etan artinya: ‘tahan lama’, ‘kuno’. Etan disejajarkan sebagai orang berhikmat di masa Salomo. Hikmat yang dimiliki Etan diakui dalam sejarah Israel dan namanya disebut dalam 1 Raja-Raja 4:31. Ia hidup di jaman Salomo dan walaupun hikmatnya diakui oleh banyak orang tetapi tidak dapat menandingi hikmat Salomo. Apa yang diajarkan Etan dalam nyanyian pengajarannya ini? Pendeta I Nyoman Djepun menguraikan pengajaran Etan secara ringkas sebagai berikut.
Inti pengajaran yang disamaikan Etan adalah tentang Kasih Setia Tuhan. Istilah Kasih Setia berasal dari Bahasa Ibrani ‘Khesed’ yang umumnya berarti kasih setia. Istilah ini juga dapat diterjemahkan dengan ‘belas kasihan’, ‘kemurahan hati’, dan ‘kebaikan’. Banyak terjemahan telah dikemukakan, antara lain ‘kasih yang jujur’, ‘kesalehan’, ‘solidaritas’ dan ‘kasih perjanjian’. Hal yang menarik dari istilah ini acapkali ditujukan kepada seseorang yang lebih tinggi kepada mereka yang posisinya lebih rendah.
Karena sifatnya dari atas ke bawah, maka Khesed selalu diidentikan dengan perbuatan TUHAN yang penuh kasih dan setia kepada umatNya. Bahkan kasih setia diakui sebagai sifat dari TUHAN. Dengan menyebut bahwa TUHAN adalah pribadi yang penuh kasih setia sebagai sifatnya, maka hal ini menjadi suatu pengakuan bahwa jika Allah berjanji, Ia akan setia pada janjiNya dan kemudian menggenapinya. Perhatikanlah bahwa hal ini menjadi penting dalam pemahaman iman Israel. TUHAN, Allah Israel memiliki sifat khesed (kasih setia). Ia tidak pernah ingkar pada janji-Nya. Janji-Nya itu selalu dilandaskan dengan kasih. Itu sebabnya Etan penegaskan bahwa Kasih Setia TUHAN itu dibangun untuk selama-lamanya.
Jangan ragukan janji TUHAN, sebab ia adalah TUHAN yang memiliki kasih setia. TUHAN tidak akan pernah mengingkari janjiNya. Pegang terus janji Tuhan yang ada dalam Alkitab, maka kita akan dimampukan menjalani hari-hari yang tidak mudah ini. Sampai pada akhirnya ketika Ia menjemput kita, Ia mendapati kita sebagai hambaNya yang baik dan setia. (AP)
“Kasih Setia-Nya Menenteramkan Hati Setiap Umat-Nya”