“… Suruhlah bangsa itu berkumpul kepada-Ku, maka Aku akan memberi mereka mendengar segala perkataan-Ku, sehingga mereka takut kepada-Ku selama mereka hidup di muka bumi dan mengajarkan demikian kepada anak-anak mereka.” (Ulangan 4:10)

Bacaan : Ulangan 4:9-10

Saudara-saudara tahukah kita, bahwa ternyata terdapat sekitar 5.000 sekolah Kristen tersebar di seluruh Indonesia, dan 60 persen berada di wilayah Indonesia Timur. Sayangnya, sekolah Kristen yang kebanyakan dikelola oleh sinode gereja itu, dalam kondisi yang sangat memprihatinkan, bahkan beberapa di antaranya tutup. Pernyataan tersebut disampaikan oleh Ir. David J. Tjandra MA, Ketua Umum Majelis Pendidikan Kristen di Indonesia (MPK) hal pada acara Malam Ucapan Syukur HUT Ke-65 MPK, di Hotel Menara Peninsula, Jakarta, tahun 2015 yang lalu. Kondisi ini, antara lain disebabkan oleh kenyataan bahwa sekolah Kristen dan sekolah swasta lainnya harus berjuang sendiri dalam pengusahaan sarana prasarana, dan guru. Ditambah lagi, ternyata sinode-sinode gereja pun kurang memikirkan akan kondisi sekolah itu. Bahkan sengaja dibiarkan tutup agar tidak menanggung kerugian terus-menerus. Menurut data MPK, di Sulawesi Utara ada sekitar 1000 sekolah Kristen dikelola GMIM, di NTT 400 dikelola GMIT, di Papua 400 sekolah Kristen dikelola GKI tanah Papua, di Maluku 400 sekolah Kristen dikelola GPM, dan di Sumba 200 sekolah Kristen dikelola GKS.

Sekolah Kristen adalah salah satu wahana untuk memberikan pendidikan Kristen bagi generasi penerus. Pentingnya Pendidikan Kristen dapat kita lihat dari perhatian Allah terhadapnya. Proses belajar mengajar diperintahkan Allah lewat hamba-Nya, Musa (Ulangan 4:9-10) dan ini harus diajarkan turun temurun dengan berbagai cara (Ulangan 6:4-9). Melihat kenyataan betapa memprihatinkannya kondisi sekolah-sekolah Kristen dan melihat betapa pentingnya pendidikan Kristen, maka seharusnya sebagai orang-orang Kristen kita tergerak untuk mendukung keberlangsungan sekolah-sekolah Kristen. Marilah kita sebagai pribadi, dan sebagai gereja, memberikan perhatian kepada sekolah-sekolah Kristen. Dalam kerangka semangat ekumene, alangkah indahnya jika gereja- gereja memberikan bantuan kepada sekolah-sekolah Kristen yang mengalami kesulitan untuk bertahan dan berkembang. (AP)

“Peduli Pendidikan Kristen Dapat Diwujudkan Dengan Mendukung Sekolah Kristen”