Memuji Tuhan Karena Selesainya Masa Hukuman

Memuji Tuhan Saat Mendapat Mandat Dari Allah
18/01/2021
Memuji Tuhan Saat Doa Terkabul
20/01/2021

Memuji Tuhan Karena Selesainya Masa Hukuman

“Terpujilah Tuhan, Allah Israel, sebab Ia melawat umat-Nya dan membawa kelepasan baginya.” (Lukas 1:69)

Bacaan : Lukas 1:67-80

Dikisahkan seorang murid SD dihukum gurunya berdiri di depan kelas selama satu jam pelajaran penuh karena tidak mengerjakan pekerjaan rumah (PR). Ketika satu jam pelajaran tersebut selesai, maka murid itu diperbolehkan duduk kembali. Sembari menuju tempat duduk, murid itu pun secara spontan mengeluarkan kata-kata umpatan sebagai wujud kekesalan atas hukuman yang diberikan. Rupanya umpatan itu terlalu keras sehingga terdengar oleh sang guru. Akibatnya murid tersebut harus berdiri di depan kelas pada jam pelajaran berikutnya karena umpatan yang diucapkannya. Apa yang dilakukan oleh murid SD di atas adalah gambaran kebiasaan banyak orang ketika selesai menjalani hukuman. Biasanya kebanyakan orang akan menjalani hukuman dengan penuh kekesalan dan ketika hukuman itu berakhir akan mengungkapkan kekesalan itu dalam bentuk umpatan atau ujaran kemarahan.

Namun, berbeda dengan satu tokoh yang dikisahkan dalam bacaan kita hari ini. Kebisuan Zakharia adalah hukuman dari Allah karena ia menyangsikan berita yang dibawa malaikat. Setelah beberapa hari anaknya lahir barulah ia bisa kembali bicara. Bayangkan bagaimana Zakharia harus menjalani hari-harinya dalam kebisuan. Bayangkan betapa malu dan kesalnya Zakharia ketika menjalani hukuman dari Allah.

Namun setelah masa penghukuman itu berakhir, Zakharia tidak meluapkan kekesalannya atas masa hukuman yang dijalani dengan umpatan atau dengan ujaran yang tidak patut. Sebaliknya, Zakharia bernubuat dalam bentuk puji-pujian kepada Tuhan. Dengan pertolongan Roh Kudus, Zakharia justru memuji Tuhan atas segala kebaikanNya. Hari ini kita belajar dari tokoh Zakharia bahwa ketika selesai menjalani masa hukuman dari Tuhan, jangan mengumpat, jangan mengeluarkan ujaran yang tidak patut, tapi pujilah Tuhan yang telah berkenan membebaskan kita dari masa hukuman. Jika itu terasa sulit, mintalah pertolongan Roh Kudus. Maka Roh Kudus akan menolong kita sebagaimana Ia menolong Zakharia. (AP)

Pujilah Tuhan Saat PenghukumanNya Lalu Dari Kita